Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, merupakan limbah?

Limbah anorganik, seperti plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, semakin banyak menumpuk di sekitar kita dan menjadi masalah lingkungan yang serius.

Bahan-bahan ini tidak dapat terurai oleh organisme pengurai dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk hancur secara alami. Limbah anorganik dapat merusak lingkungan, termasuk tanah dan air, serta berdampak negatif pada kesehatan manusia.

Plastik, sebagai salah satu jenis limbah anorganik yang paling banyak diproduksi, telah menjadi perhatian utama di seluruh dunia. Saat ini, terdapat sekitar 8,3 miliar ton plastik yang diproduksi di dunia, dan diperkirakan 91% dari jumlah tersebut tidak didaur ulang dan akhirnya berakhir sebagai limbah.

Plastik yang terbuang sembarangan dapat membahayakan kehidupan laut dan biota laut, serta merusak ekosistem dan keseimbangan alam.

Pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja juga merupakan jenis limbah anorganik yang harus dikelola dengan baik. Pecahan keramik dan kaca dapat mencemari tanah dan air jika terbuang sembarangan. Sedangkan baja yang sudah tidak terpakai dapat mencemari tanah dan memakan waktu yang sangat lama untuk terurai.

Pertanyaan

Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, merupakan limbah?

A. Domestik
B. Organik
C. Anorganik
D. Buatan

Jawaban

Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, merupakan limbah anorganik.

Jawabannya adalah C. Anorganik.

Pembahasan

Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, semuanya merupakan limbah anorganik. Limbah anorganik adalah jenis limbah yang berasal dari bahan-bahan yang tidak dapat terurai oleh organisme pengurai, seperti tanah dan bakteri.

Biasanya limbah anorganik berasal dari produk-produk buatan manusia seperti plastik, kaca, logam, dan bahan bangunan.

Limbah anorganik memiliki dampak lingkungan yang signifikan jika tidak dikelola dengan baik. Plastik, misalnya, sangat sulit terurai dan dapat menyebabkan kerusakan pada ekosistem laut dan biota laut jika terbuang ke laut.

Pecahan kaca dan keramik yang tidak terkelola dengan baik dapat merusak habitat alami dan bahkan membahayakan kesehatan manusia jika tercecer di area publik.

Oleh karena itu, penting untuk mengelola limbah anorganik dengan baik. Upaya-upaya yang dapat dilakukan antara lain dengan mendaur ulang, membuangnya pada tempat yang sesuai, dan meminimalkan penggunaannya.

Mendaur ulang dapat membantu mengurangi jumlah limbah anorganik yang masuk ke dalam lingkungan dan memperpanjang umur pakai bahan tersebut. Selain itu, membuang limbah anorganik pada tempat yang sesuai dapat membantu mencegah pencemaran lingkungan dan kesehatan manusia.

Baca juga: Sifat dari Keramik Berkualitas Tinggi, Kecuali!

Nah itulah dia artikel tentang pertanyan "Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, merupakan limbah?". Demikian artikel yang dapat kimtuck.com bagikan dan semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja, merupakan limbah?"